7 Manfaat Batok Kelapa Untuk Lingkungan

Ada alasan mengapa banyak orang saat ini mulai memilih produk ramah lingkungan. Ketika dunia kita menjadi semakin maju secara teknologi, ia juga menghasilkan lebih banyak limbah. Situasi ini menimbulkan banyak masalah lingkungan, termasuk hujan asam, kualitas udara yang buruk, polusi air, penipisan lapisan ozon, dan—masalah yang paling banyak diketahui dan kontroversial—perubahan iklim. Mengingat semua masalah ini, individu, organisasi, dan bisnis sama-sama sekarang mempertimbangkan bagaimana mereka dapat membantu memulihkan planet ini. Bisnis sadar lingkungan ini termasuk Reboisasi Kelapa

Di zaman sekarang ini, sistem dunia hidup dan berkembang dalam produksi dan konsumsi. Masalahnya adalah bahwa sistem ini tidak memperhitungkan kesejahteraan lingkungan. Saat ini, ketersedian sumber daya alam sedang habis dan tingkat polusi yang tidak berkelanjutan sedang diproduksi. Itulah mengapa kami percaya bahwa kami harus mengambil tanggung jawab untuk mengadvokasi lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan, dan kami melakukannya melalui produk kami yang alami dan ramah lingkungan, termasuk arang batok kelapa maupun briket kelapa

Tidak hanya arang dan briket dari tempurung kelapa kami yang cocok dengan kebutuhan  dan manfaat biomass hidangan lainnya yang layak untuk Instagram, mereka juga dapat membantu menyelamatkan lingkungan. Tapi bagaimana cangkang kelapa dengan banyak manfaat ini  dapat mempromosikan Bumi yang lebih hijau?

Kurangi Limbah

Setiap tahun, 50 miliar kelapa diproduksi di seluruh dunia. Namun, 85% dari tempurung kelapa ini diperlakukan sebagai limbah belaka. Sementara beberapa orang menggunakan batok kelapa untuk membuat arang, kebanyakan hanya dibuang begitu saja. Mereka sering dibuang dengan pembakaran terbuka, yang berkontribusi besar terhadap emisi karbon dioksida dan metana.

Untuk memiliki planet yang lebih hijau, kita masing-masing harus berusaha untuk mengurangi jejak karbon kita. HerisaCorp melakukan ini dengan menggunakan kembali batok kelapa yang dibuang dan mengubahnya menjadi manfaat yang dapat digunakan. Reklamasi cangkang ini membantu mengurangi limbah kelapa dan mengurangi jumlah sampah yang dikirim ke tempat pembuangan sampah dan insinerator. Hasilnya, arang dan briket batok kelapa kami membantu mengurangi sampah serta memberikan manfaat ekonomis pada masyarakat sekitar.

Mempromosikan Keberlanjutan

95% dari 50 miliar kelapa yang ditanam setiap tahun dimiliki oleh 10 juta petani, yang sebagian besar tinggal di Asia Tenggara termasuk Indonesia. Juga, sebagian besar petani kelapa ini memilih untuk membuang kulit dan batok kelapa karena mereka tidak dapat menemukan nilai di dalamnya. Karena alasan ini, Herisacorp memutuskan untuk merebut kembali cangkang yang sebelumnya tidak diinginkan dari peternakan lokal. Karena keseimbangan ekologi adalah prioritas utama kami, cangkang yang kami klaim berasal dari petani kelapa yang mempraktikkan teknik pertanian berkelanjutan. Itulah mengapa cangkang kelapa kami juga mempromosikan keberlanjutan dalam pertanian kelapa.

Memimpin kehidupan yang berkelanjutan berarti menghindari konsumsi dan penipisan sumber daya alam. Selain mengadvokasi pertanian berkelanjutan, Arang dan Briket kelapa kami mempromosikan keberlanjutan dengan menggunakan kembali limbah daripada mengonsumsi sumber daya alam baru dengan eksploitasi alam yang ber resiko merusak lingkungan. Dengan menggunakan batok kelapa yang dibuang sebagai pengganti bahan bakar, atau manfaat lebih seperti keramik, logam, plastik, dan bahan lainnya, mangkuk kelapa ini menghindari menipisnya sumber daya mentah. Dengan demikian, mangkuk ini sangat cocok dengan gaya hidup berkelanjutan karena memberikan tujuan baru pada limbah kelapa.

Bantu Menanam Lebih Banyak Pohon

Sejak tahun 1990, hutan di seluruh dunia telah menyusut lebih dari 502.000 mil persegi⁠—area yang lebih luas dari Afrika Selatan. Setiap menit, dunia kita kehilangan hutan seluas 27 lapangan sepak bola. Biasanya, alasan di balik deforestasi global kita adalah untuk membuka lahan pertanian dan menggunakan pohon sebagai kayu untuk bahan bakar, konstruksi, dan produksi.

Hutan telah menyediakan makanan, obat-obatan, dan bahan bakar bagi lebih dari satu miliar orang. Mereka juga berfungsi sebagai habitat alami bagi 80% keanekaragaman hayati terestrial dan sebagai daerah aliran sungai untuk tiga perempat air tawar di Bumi. Meskipun demikian, umat manusia telah mengambil begitu saja hutan dunia dan menghancurkannya semakin banyak. Dan akibatnya, penggundulan hutan telah mengakibatkan kekeringan yang semakin parah dan tingkat emisi gas rumah kaca yang lebih tinggi.

Di Herisacorp, kami berusaha untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau melalui pemanfaatan limbah kelapa melalui produk kami yang ramah lingkungan dan berkelanjutan⁠. Namun kami tidak berhenti di situ. Kami bertujuan untuk memulihkan hutan dengan menanam pohon kelapa

Satu pohon kelapa dapat menghasilkan rata-rata 75 butir kelapa setiap tahun, dan setiap batok kelapa yang dibuang dapat menghasilkan dua buah batok kelapa. Artinya setiap pohon dapat menghasilkan 150 batok kelapa setiap tahunnya. Ditambah satu pohon kelapa yang tidak perlu kita tebang, bisa menghasilkan jumlah cangkang batok  yang pas untuk kita tanam 15 pohon kelapa baru per tahun. Jadi selain memiliki memberikan manfaat ekonomi kepada lingkungan, pemanfaatan kelapa juga menjaga ekologi lingkungan agar tetap terjaga dan berkelanjutan

Untuk melihat beberapa produk Coconut Shell Charcoal dan Briquettes dari kami, Anda bisa langsung Klik disini.